baris berita - hari ini

INILAH.COM, Solo – Manajemen Persis Solo menilai konsorsiumIndonesia Premier League --sesuai dengan aturan--bersalah karena mereka telah melanggar kontrak kesepakatan antara mereka dan pemainnya.

"Kami tidak berbuat banyak jika para pemainnya hendak menuntut haknya itu melalui jalur hukum,"kataManajer Persis Solo, Joni Sofyan Erwandi.

Dia menyatakan pihaknya terus berupaya merendam permasalahan tersebut.Namun, kata dia, manajemen lama-lama bosan mendengar janji-janji yang tidak selalu ditempati tersebut.

Menurut dia, pihak konsorsium tetap berkewajiban memenuhi hak para pemainnya dengan melunasi lima bulan gaji sesuai kontraknya.

Apalagi, kata dia, para pemainnya pada bulan Agustus ini, mendekati Lebaran yang tentunya banyak membutuhkan pengeluaran dana yang lebih untuk kebutuan sehari-hari.

"Para pemainnya beberapa waktu lalu hanya diberikan gajinya sebesar 20 persen untuk membayar gaji bulan Maret. Namun, bulan April hingga Agustus belum dibayarkan,"katanya.[ing]