baris berita - hari ini

INILAH.COM, Jakarta - Penanganan kasus Bailout Bank Century oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nampaknya masih jalan ditempat. Pasalnya, nasib kasus yang disebut-sebut menyeret nama Budiono dan Sri Mulyani sejak tahun 2008 ini baru akan ditentukan akhir tahun 2012 ini.

"Pak ketua bilang kan akhir tahun harus ada keputusan kasus ini jelas," kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto saat dihubungi INILAH.COM, Minggu (19/8/12).

Sayangnnya, Bambang tak menyebut waktunya. Menurut Bambang, batas waktu itu telah ditentukan oleh Ketua KPK, Abraham Samad.

Bambang mengakui jika KPK tidak dapat segera bergegas untuk menyelesaikan kasus Century. Meski demikian, Bambang membantah jika pihaknya mengacuhkan kasus Bailout senilai Rp6,7 triliun tersebut.

"(Century) itu bukan tidak dikerjakan, cuma KPK kasih time limit yang sudah diberikan pak ketua, time limit itulah yang dijadikan dasar untuk bekerja," kata Bambang.

Bambang berdalih jika hal tersebut lantaran pihaknya tidak hanya menangani satu kasus saja. "Jangan lupa KPK bukan ngerjain itu saja (Century). KPK harus bertanggung jawab terhadap kasus yang sudah ditangani," katanya.

Bambang berjanji jika pihaknya akan berusaha untuk menyelesaikan kasus-kasus korupsi yang ditanganinya, termasuk Century. "Semua pasti dikerjakan tapi akan mendapatkan porsi bebet dan bobot," tandasnya. [ton]